Soe, Faktahukumntt.com – 7 Juni 2023

Kegiatan Kemah Bakti Sosial Kemasyarakatan (KBSK) Ikatan Mahasiswa Amanatun (Iman Kupang) Tahun 2023 terlaksana di desa Noemeto kecamatan Kota Soe Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Jumat, (02/06/2023)

Pantauan media ini, seremonial kegiatan KBSK IMAN Kupang tersebut dipimpin langsung ketua Iman Kupang Semri Otu dengan dihadiri kepala desa Noemeto Samgar Kian dan perwakilan masyarakat setempat

Hadir mewakili Tim Pendiri dan Senioritas Ikatan Mahasiswa Amanatun ( IMAN ) Kupang Yohanis Missa, SH. Dalam sambutannya mengatakan program Kegiatan Kema Bakti Sosial kemasyarakatan (KBSK) Iman Kupang merupakan kegiatan rutin organisasi setiap tahun dan program tersebut sifatnnya imperativ sesuai amanat konstitusi organisasi IMAN Kupang

Lanjut dikatakan Yohanis bahwa kehadirannya atas nama Tim pendiri IMAN Kupang sekaligus mewakili seluruh Senioritas meyampaikan apresiasi yang tinggi kepada kepala desa Noemeto yang telah menerima Ikatan Mahasiswa Amanatun untuk melaksanakan kegiatan tersebut di desa Noemeto

Diakhir sambutannya, Yohanis Missa berpesan kepada seluruh anggota yang hadir untuk selalu menjaga etika komunikasi baik secara internal antar anggota maupun secara eksternal selama kegiatan berjalan. Lanjut Missa mengatakan dirinya atas nama Tim pendiri dan senior mengucapkan dirgahayu IMAN Kupang ke- 15 semoga IMAN Kupang Terus Jaya kedepan sesuai agenda ganda kegiatan yang terlaksana saat ini,” ucap tutupnya

Kepala desa Noemeto Samggar Arkian dalam sekapur sirinya mengatakan pihaknya bersama masyarakat desa Noemeto menyambut positif kegiatan organisasi IMAN Kupang yang hadir hijaukan desa Noemeto dengan berbagai jenis anakan

Diketahui kegiatan yang bertemakan ” Peduli Lingkungan Masyarakat, Hijaukan Alam TTS” dihadiri Wakil Ketua Tim Penggerak PKK. Kabupaten Timor Tengah Selatan Ny. Yeni Boboi Konay dengan membawakan materi tentang peran pemda dalam mendukung penghijauaan masyarakat

Jeni Boboi Konay dalam sajian materinya mengatakan Tema yang diusung Ikatan Mahasiswa Amanatun Iman Kupang mengangkat Topik yang menjadi isu internasional karena tentang penghijauan

Lanjut dikatakan Waket TP PKK Kavupaten TTS bahwa seribu hari pertama kehidupan sangat penting dan menentukan keberlangsungan masa depan bangsa kita sebab tidak memperhatikan seribu hari pertama kita maka kita akan kalah bersaing dengan orang – orang dari luar sebab kita masih urus stunting sedangkan orang luar sudah berpikir solutif jauh dari ketertinggalan kita,” pungkas istri orang nomor 2 TTS ini

Ditambahkannya bahwa seribu hari pertama ibu hamil seharusnya menanam anakan yang bersifat ekonomis selain hijaukan pekarangan rumah juga sudah secara langsung merupakan bagian investasi ekonomi bagi masa depan anak yang akan dilahirkan

“yang dimaksud dengan seribu hari pertama disini bahwa sejak anak dikandungan ibu hingga dua tahun setelah di lahirkan, itu yang dimaksud dengan seribu hari pertama ketika kita hitung anak sejak di kandungan ibu selama 9 bulan dan dua tahun setelah dilahirkan,” pungkasnya

Diakhir dari sajian materi, Wakil ketua Tim penggerak PKK Kabupaten Timor Tengah Selatan berpesan kepada masyarakat untuk segera kandangkan binatang piaraan seperti anjing dan kucing dengan cara mengikat rantai di leher agar binatang piaraan dimaksud tidak berkeliaran bebas karena beberapa pekan terakhir hebo penyakit rabias di desa Fenun kecamatan Amanatun Selatan juga desa Kuatae yang merupakan desa tetangga dari desa Noemeto.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.