“Ketersediaan chromebook masih minim karena hanya 15 unit, sedangkan siswa dari masing-masing kelas melebihi jumlah chromebook. Sehingga terpaksa harus meminjam di sekolah terdekat untuk bisa digunakan saat pelaksanaan,” ungkap Emanuel.

Sementara itu, menurut Kepala SDI Woka, Valentinus Sereot Hala, pelaksanaan ANBK ini memacu dan memompa semangat belajar peserta didik dalam merespon era 4.0.

“Sebagai bekal buat peserta didik dalam bersaing di era digital,” kata Sereot Hala.

Dirinya berharap para tenaga teknis dan proktor di masing-masing unit harus terus melatih dan mengasa kemampuan peserta didik dengan memanfaatkan fasilitas cahromebook yang ada di sekolah.

Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan Ikuti Kami Subscribe

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.